INGGRIS
Akuntansi di Inggris berkembang sebagai cabang ilmu yang
indipenden dan secara pragmatis menyikapi kebutuhan dan praktek usaha. Warisan
akuntansi Inggris bagi dunia sangat penting. Inggris merupakan negara pertama
di dunia yang mengembangkan profesi akuntansi yang kita kenal sekarang. Konsep
penyajian hasil dan posisi keuangan yang wajar juga berasal dari Inggris.
Dua sumber utama standar akuntansi keuangan di Inggris
adalah hukum perusahaan dan profesi akuntansi. Kegiatan perusahaan yang
didirikan di Inggris secara luas diatur oleh aktiva yang disebut sebagai
undang-undang perusahaan. Undang-undang perusahaan disesuaikan, diperluas, dan
dikonsolidasikansepanjangtahun.
Berikut 6 badan akuntansi di Inggris yang berhubungan dengan
komite konsultatif badan akuntansi yang berdiri pada tahun 1970:
1. Institut Akuntan berizin resmi di Inggris dan di Wales
(The Institute of Chartered Accountants in England and Wales-ICAEW)
2. Insitut Akuntan berizin resmi di Irlandia (The Institute
of Chartered Accountants in Ireland-ICAI)
3. Insitut Akuntan berizin resmi di Skotlandia (The
Institute of Chartered Accountants in Scotland-ICAS)
4. Asosiasi Akuntansi berizin resmi dan bersertifikat (The
Association of Chartered Certified Accountants-ACCA)
5. Insitut Akuntan Manajemen berizin resmi (The Chartered
Institute of Manajement Accountants-CIMA)
6. Insitut Keuangan dan Akuntansi Publik berizin resmi (The
Chartered Institute of Public Finance and Accountancy-CIPFA)
Pelaporan keuangan Inggris termasuk yang paling komprehensif
di dunia
Pengukuran Akuntansi
o Inggris memperbolehkan baik metode akuisis dan merger
dalam mencatat akuntansi untuk penggabungan usaha.
o Berdasarkan metode akuisisi, goodwill dihitung sebagai
perbedaan antara nilai wajar penyerahan yang dilakukan dan nilai wajar aktiva
yang diperoleh. Konsilidasi proporsional hanya dioperbolehkan untuk lembaga
patungan bukan perusahaan. Metode ekuitas digunakan untuk perusahaan asosiasi
(di mana perusahaan memilki 20 persenatau lebih hak suara dan dilakukan
konsilidasi) dan untuk lembaga patungan berbentuk perusahaan.
o Aktiva dapat dinilai dengan menggunakan biaya histories.
Persediaan (yang disebut sebagai stok barang) dinailai berdasarkan FIFO atu harga rata-rata,
sedangkan LIFO tidak diperbolehkan.
o Sewa guna usaha yang mengalihkan risiko dan imbalan
kepemilkan kepada pihak penyewa (leasee) dikapitalisasi dan kewajiban sewa guna
usaha disajikan sebagai akun kewajiban..
Pelaporan Keuangan
Pelaporan keuanagan di Inggris termasuk yang paling
komprehensif di dunia. Laporan keuangan umumnya mencakup:
1. Laporan direksi
2. Laporan laba dan Rugi dan Neraca
3. Laporan Arus Kas
4. Laporan Total Keuntungan dan Kerugian yang Diakui
5. Laporan Kebijakan Akuntansi
6. Catatan Atas Refrensi dalam Laporan Keuangan
7. Laporan auditor
Standar Akuntansi
a. Inggris merupakan negara pertama di dunia yang
mengembangkan profesi akuntansi yang kita kenal sekarang.
b. Aktifitas perusahaan yang didirikan di UK diatur secara
luas oleh perundang-undangan yang bernama Companies Acts, yang merupakan hukum
nasional. Dua sumber utama standar akuntansi keuangan di Inggris adalah hukum
perusahaan dan profesi akuntansi.
c. Kegiatan perusahaan yang didirikan di Inggris secara luas
diatur oleh aktiva yang disebut Undang-Undang perusahaan. Undang-undang
perusahaan disesuaikan, diperluas dan dikonsilidasikan sepanjang tahun.
d. Enam badan akuntansi di Inggris yang berhubungan dengan
Komite konsultatif Badan Akuntansi yang berdiri pada tahun 1970:
1. The Institute of Chartered Accountants in England and
Wales
2. The Institute of Chartered accountants in Ireland
3. The Institute of Chartered Accountans of Scotland
4. The chartered Assosiation of Certified accountants
5. The Institute of Cost and Mnagement Accountants
6. The Cartered Institute of Public Financeand accountancy
Keistimewaan lain laporan keuangan Inggris adalah bahwa
perusahaan-perusahaan kecil dan menengah dibebaskan dari banyaknya kewajiban
laporan keuangan
PERHITUNGAN AKUNTANSI
Inggris memperbolehkan adanya metode akuisisi dan
penggabungan untuk kombinasi bisnis. Aset-aset bisa dihitung pada harga
perolehan, baiay sekarang atau menggunakan gabungan keduanya. pinjaman yang
menggantikan risiko dan penghargaan kepemilikan kepada penyewa dikapitalisasi
dan kewajiban sewa ditunjukkan sebagai utang. Semua perusahaan Inggris
diizinkan untuk menggunakan IFRS alih-alih GAAP inggris yang baru saja
dijelaskan.
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN SISTEM AKUNTANSI DI NEGARA MAJU
PERKEMBANGAN
Standar dan praktik akuntansi di setiap Negara merupakan
hasil dari interaksi yang kompleks di antara faktor ekonomi, sejarah,
kelembagaan dan budaya. Dapat diduga akan terjadinya perbedaan antarnegara. Faktor-faktor
yang mempengaruhi perkembangan akuntansi nasional juga dapat membantu
menjelaskan perbedaan akuntansi antar bangsa.
Kami meyakini bahwa 8 faktor berikut ini memiliki pengaruh
yang seignifikan dalam perkembangan akuntansi. Tujuh faktor utama ekonomi,
sejarah social, dan/ atau kelembagaan dan merupaka faktor yang sering
disebutkan oleh para penulis akuntansi. Akhir-akhir ini, hubungan antara budaya
(faktor kedelapan berikut ini) dan perkembangan akuntansi mulai digali lebih
lanjut.
1. Sistem pendanaan
Di Negara-negara dengan pasar ekuitas yang kuat, seperti
Amerika Serikat dan Inggris, akuntansi memiliki focus atau seberapa baik
manajemen menjalankan perusahaan (profitabilitas) dan dirancang untuk membantu
investor menganalisis arus kas masa depandan risiko terkait. Pengungkapan
dilakukan sangat lengkap untuk memenuhi ketentuan kepemilikan public yang luas.
Sebaliknya, dalam sistem berbasis kredit di mana bank merupakan sumber utama
pendanaan, akuntansi memiliki focus pada perlindungan kreditor melalui
pengukurang akuntansi yang konservatif dalam meminimumkan pembayaran dividen
dan menjaga pendanaan yang mencukupi dalam rangka perlindungan bagi para
peminjam. Oleh karena lembaga keuangan memilki akses langsung terhadap
informasi apa saja yang diinginkan, pengungkapan public yang luas dianggap
tidak perlu. Contohnya adalah Jepang dan Swiss.
2. Sistem hukum
Sistem hukum menentukan bagaimana individu dan lembaga
berinteraksi. Dunia barat memiliki dua orientasi dasar: kodifikasi hukum
(sipil) dan hukum umum (kasus). Kodifikasi hukum utamanya diambil dari hukum
Romawi dank ode Napoleon. Dalam Negara-negara yang menganut sistem kodifikasi
hukum Latin-Romawi, hukum merupakan suatu kelompok lengkap yang mencakup
ketentuan dan prosedur. Kodifikasi standar dan prosedur akuntansi merupakan hal
yang wajar dan sesuai di sana. Dengan demikian, di Negara-negara yang menganut
kodifikasi hukum, aturan akuntansi digabungkan dalam hukum nasional dan
cenderung sangat lengkap dan mencakupi banyak prosedur. Sebaliknya, hukum umum
berkembang atas dasar kasus per kasus tanpa adanya usaha untuk mencakup seluruh
kasus dalam kode lengkap. Tentu saja, terdapat hukum dasar, tetapi cenderung
tidak terlalu detail dan lebih fleksibel bila dibandingkan dengan sistem
kodifikasi umum. Hal ini mendorong usaha coba-coba dan memungkinkan penerapan
pertimbangan. Hukum umum diambil dari kasus hukum Inggris. Pada kebanyakan
Negara hukum umum, aturan akuntansi ditetapkan oleh organisasi professional
sector swasta. Hal ini memungkinkan aturan akuntansi menjadi lebih adaptif dan
inovatif. Kecuali untuk ketentuan dasar yang luas, kebanyakan aturan akuntansi
tidak digabungkan secara langsung ke dalam hukum dasar. Kodifikasi hukum (kode
hukum) cenderung terpaku pada muatan (isi) ekonominya. Sebagai contoh, sewa
guna usaha di bawah aturan hukum umum biasanya tidak dikapitalisasi.
Sebaliknya, sewa guna usaha di bawah hukum umum pada dasarnya dapat
dikapitalisasi jika ia menjadi bagian dari pembeli property.
3. Perpajakan
Di kebanyakan Negara, peraturan pajak secara efektif
menentukan standar akuntansi karena perusahaan harus mencatat pendapatan dan
beban dalam akun mereka untuk mengklaimnya dalam keperluan pajak. Dengan kata
lain, pajak keuangan dan pajak akuntansi adalah sama. Dalam kasus ini, sebagai
contoh adalah kasus yang terjadi di Jerman dan Swedia. Di Negara lain seperti
Belanda, akuntansi keuangan dan pajak berbeda: laba kena pajak pada dasarnya
adalah laba akuntansi keuangan yang disesuaikan terhadap perbedaan-perbedaan
dalam hukum pajak. Tentu saja, ketika akuntansi keuangan dan pajak terpisah,
kadang-kadang aturan pajak mengharuskan penerapan prinsip akuntansi tertentu.
Penilaian persediaan menurut Masuk Terakhir Keluar Pertama (last-in, first-out-
LIFO) di Amerika Serikat merupakan suatu contoh.
4. Ikatan politik dan Ekonomi
Ide dan teknologi akuntansi dialihkan melaui penakhlukan,
perdagangan dan kekuatan sejenis. Sistem pencatatan berpasangan (double-entry)
yang berawal di Italia pada tahun 1400-an secara perlahan-lahan menyebar luas
di Eropa bersamaan dengan gagasan-gagasan pembaruan (rannaissance) lainnya.
Kolonialisme Inggris mengekspor akuntan dan konsep akuntansi di seluruh wilayah
kekuasaan Inggris. Pendudukan Jerman selama perang dunia II menyebabkan Perancis
menerapkan Plan Comptable. Amerika Serikat memaksa rezim pengatur akuntansi
bergaya AS di Jepang setelah berakhirnya perang dunia II. Banyak Negara-negara
berkembang menggunakan sistem akuntansi yang dikembangkan di tempat lain, entah
karena dipaksakan kepada negara-negara tersebut (seperti India) atau karena
pilihan mereka sendiri (seperti Negara-negara Eropa Timur sekarang meniru
sistem akuntansi menurut aturan Uni Eropa (EU).
5. Inflasi
Inflasi mengaburkan biaya historis akuntansi melalui penurunan
berlebihan terhadap nilai-nilai asset dan beban-beban terkait, sementara di
sisi lain melakukan peningkatan berlebihan terhadap pendapatan. Negara-negara
dengan inflasi tinggi seringkali menuntut perusahaan-perusahaan melakukan
berbagai perubahan harga ke dalam perhitungan keuangan mereka. Meksiko dan
beberapa Negara Amerika Selatan menggunakan akuntansi tingkat umum karena
pengalaman mereka dengan hiperinflasi.
Sumber :
http://syudas.blogspot.co.id/2010/03/sistem-akuntansi-di-beberapa-negara.htmlhttp://apriakun.blogspot.co.id/2011/04/perbandingan-akuntansi-di-10-negara.html
https://ayudwie.wordpress.com/2013/04/19/standart-akuntansi-inggris/
https://chiewie12.wordpress.com/2013/04/06/standar-akuntansi-negara-inggris/
Sumber :
http://syudas.blogspot.co.id/2010/03/sistem-akuntansi-di-beberapa-negara.htmlhttp://apriakun.blogspot.co.id/2011/04/perbandingan-akuntansi-di-10-negara.html
https://ayudwie.wordpress.com/2013/04/19/standart-akuntansi-inggris/
https://chiewie12.wordpress.com/2013/04/06/standar-akuntansi-negara-inggris/
No comments:
Post a Comment